Bawaslu Kabupaten Sragen Gelar Uji Petik Coklit di Wilayah Perbatasan dan Terisolir

Sragen - Menjelang selesainya tahapan pencocokan dan penelitian (Coklit) pada 24 Juli mendatang, Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kabupaten Sragen gencar melaksanakan uji petik Coklit di sejumlah wilayah. Hari ini (18/7/2024), Bawaslu menyasar dua desa dengan karakteristik berbeda, yaitu Desa Gringging di wilayah perbatasan dan Desa Sambungmacan yang terisolir.

Desa Gringging yang berada di perbatasan Jawa Tengah dan Jawa Timur menjadi fokus uji petik Coklit. Keunikan desa ini adalah Jembatan Panjang yang menjadi titik temu dan interaksi warga dari kedua provinsi. 

Bawaslu Kabupaten Sragen hadir langsung di Jembatan Panjang untuk memastikan tidak ada warga yang belom terdaftar. "Kami memastikan tidak ada warga Jawa Tengah yang tinggal di sebelah kiri jembatan, masuk dalam daftar pemilih Jawa Timur, begitu juga sebaliknya," tegas Dwi Budhi Prasetyo Ketua Bawaslu Sragen. 

Hal ini penting karena Warga Jawa Tengah akan mengikuti Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Sragen, sementara warga Jawa Timur mengikuti Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Ngawi. 

Uji petik Coklit juga menyasar Desa Sambungmacan, khususnya di Pulau Sepatu. Pulau yang dulunya berpenghuni ini hanya bisa diakses melalui jembatan dan kerap terisolasi saat musim hujan. 

Bawaslu Sragen fokus memastikan tidak ada lagi warga yang terdaftar di Pulau Sepatu jika memang sudah pindah domisili. "Tujuan kami memastikan akurasi data pemilih agar tidak ada kesalahan di DPT nantinya," jelas Dwi Budhi Prasetyo Ketua Bawaslu Sragen. 

Keberadaan aliran listrik dan pondasi rumah di Pulau Sepatu menjadi perhatian Bawaslu. Hal ini menunjukkan bahwa dulunya ada warga yang tinggal di sana dan perlu dipastikan data kependudukannya.

Dalam kegiatan ini Bawaslu didampingi Panwascam dan PKD yang terus mengawal jalannya Coklit. Mereka memastikan setiap warga yang memiliki hak pilih sudah terdata dalam daftar pemilih

Melalui uji petik di wilayah perbatasan dan terisolir ini, Bawaslu Sragen berharap akurasi data pemilih di Kabupaten Sragen dapat terjaga dengan baik.